Bemoe (Rabu,9/9/2020)
Rehabilitasi dua gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1 Undaan (Kudus), kini sudah 90 persen selesai. Paling lambat akhir September 2020 sudah rampung 100 persen. Namun biaya yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2020 tahap kedua dan ketiga belum diterima.
Salah satu ruang SMP 1 Undaan yang tengah direhab
Meski demikian,menurut Kepala SMP 1 Undaan, Edi Suroso, pihaknya bersama komite sekolah lebih dahulu “nomboki” sebagai salah bentuk pertanggung-jawaban kepada pemerintah. “Biaya tahap pertama tentu sudah habis. Agar pembangunan terus berlanjut sesuai jadwal yang telah ditetapkan, kami harus bisa mencukupi lebih dulu, Apalagi saat ini susah mencari tukang,” ujarnya.
Salah satu ruang kelas SMP 1 Undaan yang sedang direhab
Dua lokal gedung SMP I Undaan yang direhabilitasi (katagori berat), saat ini tinggal pengecatan dan pembenahan ringan lainnya. Kondisi ruangan yang telah selesai direhab nampak kokoh, kuat dan cukup rapi pengerjaannya. “ Total biayanya sekitar Rp 370 juta. Dikerjakan secara swakelola. Kami selalu terbuka untuk dicek siapapun. Baik dalam hal pendanaan hingga mutu-kualitas bangunan” tambah Edi Suroso.
Selain SMP 1 Undaan, rehabilitasi berat juga telah dilaksanakan di SMP 2 Jati. Biayanya dari DAK 2020. Kondisinya sudah 100 persen selesai. Tinggal menunggu untuk pengadaan meja kursi. Total biaya Rp 220 juta, namun sampai sekarang juga belum turun seluruhnya. (sup)
Posting Komentar