KUDUS, Berita Moeria(BeMo)
Sebanyak 28 pemudik yang tiba di Kabupaten
Kudus, Jawa Tengah langsung diarahkan ke rumah susun sederhana sewa (rusunawa)
dan Balai Diklat Menawan untuk menjalani karantina selama 14 hari guna
antisipasi penyebaran virus corona baru (COVID-19)."Jumlah pemudik yang
dikarantina memang berkembang terus, jika Senin pagi jumlahnya berkisar 21-an
orang, sore ini (sekitar pukul 17.00 WIB, red.) bertambah lagi menjadi 28
pemudik," kata Juru Bicara Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 Kabupaten
Kudus Andini Aridewi di Kudus, Senin.
Sebanyak 21 di
antara 28 pemudik, kata dia, dikarantina di Rusunawa Desa Bakalan Krapyak,
Kecamatan Kaliwungu dan tujuh orang di Balai Diklat Menawan, Kecamatan Gebog,
Kudus.
Kepala Dinas
Perumahan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kabupaten Kudus Agung
Karyanto menambahkan 21 pemudik tersebut menempati lantai empat gedung rusunawa
di Desa Bakalan Krapyak.
Ia mengungkapkan
sejak Minggu (13/4) dini hari sudah ada pemudik yang menempati tempat karantina
tersebut.Mayoritas pemudik menggunakan bus umum yang masuk Terminal Induk Jati,
Kudus sehingga mereka diantar petugas Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus yang
bertugas di terminal untuk ke tempat karantina.
Hingga kini,
lanjut dia, totalnya 21 pemudik yang aktivitas sehari-harinya akan dipandu
petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, seperti olahraga dan berjemur.Gedung
empat Rusunawa Kudus memiliki 96 kamar, masing-masing menampung hingga empat
orang.
Kepala Dinas
Perhubungan Kabupaten Kudus Abdul Halil menjelaskan hingga Senin pagi, pihaknya
mencatat 1.027 pemudik masuk Terminal Induk Jati, Kudus.
Jumlah tersebut, belum termasuk pemudik menggunakan kendaraan pribadi karena pihaknya fokus di terminal.
Jumlah tersebut, belum termasuk pemudik menggunakan kendaraan pribadi karena pihaknya fokus di terminal.
Lokasi karantina
yang disiapkan Pemkab Kudus, meliputi Rusunawa Kudus, Graha Muria, Balai Diklat
Menawan, dan lokasi karantina yang disediakan oleh salah satu perusahaan
swasta, PR Sukun.
Berdasarkan data yang diunduh dari corona.kuduskab.go.id per Senin (13/4/2020) jumlah positif covid-19 masih tetap sama seperti beberapa hari lalu. Yaitu totalnya enam orang. Dengan rincian meninggal dua, sembuh (1), dirawat(3). Mereka berasal dari Kecamatan Bae (2), Dawe dan Kecamatan Kota Kudus masing masing 91) dan dari luar daerah (2).
Lalu untuk Orang
Dalam Pengawasan (ODP) tercatat
261. Dengan rincian : masih dipantau
(155), selesai dipantau (106).
Sedang Pasien Dalam Pengawasan
(PDP) tercatat 142. Rinciannya :
negative 963), pulang sehat (32), dalam perawatan (33), dirujuk (2) dan
meninggal 17 orang.(Ant/sup)Berdasarkan data yang diunduh dari corona.kuduskab.go.id per Senin (13/4/2020) jumlah positif covid-19 masih tetap sama seperti beberapa hari lalu. Yaitu totalnya enam orang. Dengan rincian meninggal dua, sembuh (1), dirawat(3). Mereka berasal dari Kecamatan Bae (2), Dawe dan Kecamatan Kota Kudus masing masing 91) dan dari luar daerah (2).
Posting Komentar